EvhykamaluddinKorea Selatan merupakan tempat yang memiliki 13 peninggalan situs sejarah yang telah terdaftar dan diakui oleh UNESCO. Selama kurang lebih 5000 tahun, warisan dan budaya Korea ini dapat kalian nikmati di seluruh pelosok negeri. Kamu dapat melihat keunikan dan keindahan Korea di situs-situs ini.
Warisan Dunia Korea Selatan
Apa saja sih situs peninggalan warisan dunia di Korea Selatan? Berikut ke-13 situs tersebut.
- Gua Seokguram dan Kuil Bulguksa
- Kuil Jongmyo
- Kuil Haeinsa
- Komplek Istana Changdeokgung
- Benteng Hwaseong, Suwon
- Area Bersejarah Gyeongju
- Situs Dolmen Gochang, Hwasun dan Ganghwa
- Pulau Vulkanik Jeju dan Tabung Lava
- Makam Kerajaan Dinasti Joseon
- Desa bersejarah di Korea: Hahoe dan Yangdong
- Benteng Namhansanseong
- Area Bersejarah Baekje
- Sansa, Biara Gunung Buddha Korea
Gua Seokguram dan Kuil Bulguksa
Kedua tempat ini didirikan pada pertengahan abad ke-8 ketika seni dan budaya Kerajaan Silla (57 SM – 935 M) berada di puncaknya. Gua Seokguram merupakan gua batu buatan manusia yang memakan waktu sekira 20 tahun untuk pembangunannya. Keindahan dan detail tempat ini terlihat dari patung yang berada di aula utama dan di dinding gua.
Berkunjung ke Gua Seokguram, jangan lupa untuk mampir di Kuil Bulguksa yang banyak didatangi oleh turis. Di sana kamu bisa melihat peninggalan budaya kuil seperti pagoda Seokgatap dan Dabotap yang dapat dilihat pada koin Korea 10 won. Aktivitas biksu lokal di lokasi ini masih aktif karena seluruh tempatnya merepresentasikan budaya Buddha Korea.
Kuil Jungmyo
Lebih dari 518 tahun, kuil ini menyimpan papan roh raja dan ratu sebagai penyimpanan peringatan keluarga kerajaan Dinasti Joseon (1392 – 1910). Kuil Jungmyo terdiri dari Balai Jeongjeon sebagai balai pusat dan Balai Yeongnyeongjeon sebagai tempat sekunder serta beberapa ruangan lainnya yang dibuat untuk ritual leluhur. Peringatan ulang upacara ritual Jongmyo Jerye yang didalamnya terdapat musik ritual dan tarian biasa diadakan setiap tahun pada hari Minggu pertama bulan Mei.
Kuil Haeinsa Janggyeong Panjeon
Kuil ini terkenal sebagai salah satu tempat penyimpanan balok kayu Tripitaka Koreana. Kitab suci Buddha Asia Timur terlengkap dikumpulkan oleh Kerajaan Goryeo dan diukir pada 80.000 balok kayu ini. Selain bisa melihat teknik konservasi pelestarian balok kayu yang masih dalam kondisi baik hingga kini, kamu juga bisa mengikuti layanan Temple Stay menginap di kuil yang ditawarkan oleh kuil ini.
Komplek Istana Changdeokgung
Warisan dunia di Korea Selatan yang satu ini menjadi tempat peristirahatan atau tempat tinggal terlama keluarga kerajaan di masa Dinasti Joseon. Tempat ini dibangun di kaki Gunung Bukhansan. Arsitekturnya terinspirasi dari keindahan alam dan pegunungan. Tamannya dibangun untuk menghadirkan aliran sungai dan jalan setapak. Oleh karenanya, Istana ini sangat merepresentasikan arsitektur tradisional Korea yang menggabungkan lingkungan alam yang baik.
Benteng Hwaseong, Suwon
Benteng ini dibangun dengan menggabungkan arsitektur militer tradisional Korea dan arsitektur militer Barat. Panjang benteng ini sekitar 6km. Selain untuk pemukiman, benteng ini juga dibangun untuk pertahanan/militer. Di tengah benteng kamu bisa melihat Istana Sementara Haenggung.
Area Bersejarah Gyeongju
Gyeongju merupakan ibu kota Kerajaan Silla (57 SM – 935 M) selama hampir satu abad. Terdapat 5 distrik yang menjadi peninggalan warisan dunia Korea Selatan yang terlah diakui oleh UNESCO. Kelima distrik itu adalah Distrik Namsan dan Distrik Situs Kuil Hwangnyongsa yang merupakan harta karun peninggalan Buddha, Distrik Wolseong adalah situs istana, Distrik Daereungwon adalah situs pemakaman para raja dan ratu, sedangkan Distrik Sanseong menampung sisa-sisa sistem pertahanan utama.
Situs Dolmen Gochang, Hwasun, dan Ganghwa
Situs yang merupakan meja batu ini merupakan peninggalan zaman prasejarah Megalitik. Lebih dari 30.000 dolmen ditemukan di Korea, Situs inilah yang memiliki kepadatan tertinggi dan variasi terbesar di Korea. Dolmen atau meja batu ini dipelihara dengan baik sehingga dapat menjadi pembelajaran mengenai orang-orang prasejarah dengan ritual pemakaman, seni, budaya, masyarakat serta kehidupan mereka secara umum.
Pulau Vulkanik Jeju dan Tabung Lava
Dibentuk dari berbagai aktivitas vulkanik, Jeju bisa juga disebut dengan pulau vulkanik. Terdapat tiga tempat peninggalan yang diakui oleh UNESCO, yakni kerucut gunung api parasit Geomun Oreum, Tabung Lava Seongsan Ilchulbong yang mirip benteng, dan Taman Nasional Hallasan yang memiliki banyak ekosistem yang rentan iklim.
Makam Kerjaan Dinasti Joseon
Makam ini berlokasi di tengah alam yang dikelilingi pegunungan. Setiap tahunnya ritual leluhur diadakan di makam ini selama kurang lebih 600 tahun dan masih dilakukan hingga saat ini. Terdapat 42 makam kerjaan Dinasti Joseon, 40 berada di Korea Selatan dan 2 diantaranya berada di wilayah Korea Utara.
Desa Bersejarah di Korea: Hahoe dan Yangdong
Didirikan pada masa Dinasti Joseon, kedua desa ini merupakan dua klan yang menjadi representatif Korea. Desa Andong Hahoe merupakan desa yang terletaj di wilayah Sungai Nakdonggang, sementara Desa Yangdong terletak di tengah bukit dan lembah. Kamu bisa melihat rumah tradisional yang memiliki atap jerami, rumah penduduk kelas atas, paviliun, dan lain-lain yang memiliki nilai sejarah yang besar. Oleh karena itu, desa ini dimasukkan dalam warisan dunia Korea Selatan.
Benteng Namhansanseong
Benteng Namhansansoeng terletak di kota Hanyang (saat ini bernama Seoul), yang merupakan ibu Kota Dinasti Joseon sementara pada masa perang. Benteng ini dibangun dipegunungan terjal untuk memaksimal pertahanan semasa perang. Mulai abad ke-7 hingga abad ke-19, wilayah ini mengalami banyak rekonstruksi dan perluasan. Ada 4 benteng yang dapat kamu jelajahi, di sekitarnya juga terdapat restoran dan program-program menarik seperti panahan tradisional di Istana Sementara Haenggung yang dapat kamu nikmati selama menjelajah di wilayah ini.
Area Bersejarah Baekje
Di area ini terdapat situs Kuil Joengnimsa di Buyeo, tempat satu-satunya pagoda batu Baekje yang tersisa. Terdapat juga Situs Kuil Mireuksa di Iksan, Kuil Buddha, dan makam kuno yang diakui oleh UNESCO sebagai warisan dunia di Korea Selatan. Kuil-kuil ini merupakan simbol peninggalan sejarah kerajaan Baekje (18SM – 660M).
Sansa, Biara Gunung Buddha Korea
Biara Gunung Buddha di akui sebagai warisan dunia Korea Selatan oleh UNESCO yang ke-13 pada tahun 2018. Pengakuan ini mencakup 7 Kuil Buddha Korea yang telah ada selama seribu tahun. Kuil-kuil yang diakui tersebut adalah sebagai berikut.
- Kuil Bongjeongsa (Andong-si, Gyeongsangbuk-do)
- Kuil Buseoksa (Yeongju-si, Gyeongsangbuk-do)
- Kuil Tongdosa (Yangsan-si, Gyeongsangnam-do)
- Kuil Seonamsa (Suncheon-si, Jeollanam-do)
- Kuil Daeheungsa (Haenam-gun, Jeollanam-do)
- Kuil Beopjusa (Boeun-gun, Chungcheongbuk-do)
- Kuil Magoksa (Gongju-si, Chungcheongnam-do)
Sumber bacaan: Buku Panduan Wisata Korea oleh Korea Tourism Organization
